Analisis Pakar : Strategi CSR TMK Melalui Examio Adalah Model Tepat untuk Transformasi Pendidikan
Mendukung Ekosistem Digital Pendidikan:
Mengapa Sinergi CSR dan Examio oleh TMK Dipuji Akademisi
Bandung – Kebijakan PT. Tristek Media
Kreasindo (TMK) dalam merayakan hari jadinya yang ke-8 dengan aksi
ganda—memperbaiki fasilitas di SDN Rasamulya dan memberikan akses perdana ke
aplikasi Examio—telah memicu diskusi positif di kalangan pakar pendidikan.
Strategi ini dianggap sebagai respons cerdas terhadap tantangan kesenjangan
pendidikan di Indonesia.
Dr. Rahmat Hidayat, seorang pengamat
kebijakan pendidikan dari Universitas Padjadjaran (Unpad), menyatakan
apresiasinya. "Banyak program CSR hanya berhenti di donasi fisik seperti
perbaikan bangunan atau pemberian buku. Bantuan tersebut memang penting, tetapi
sering kali tidak menciptakan dampak transformatif," jelasnya. "TMK
melangkah lebih jauh dengan menyuntikkan Examio ke lingkungan yang baru saja
mereka fasilitasi dengan komputer. Ini menunjukkan pemahaman bahwa
infrastruktur harus sejalan dengan solusi digital."
Tiga Poin Kunci Keberhasilan Strategi
TMK menurut Pakar:
- Pendekatan
Holistik: TMK mengatasi dua masalah sekaligus: keterbatasan fasilitas
(melalui CSR di SDN Rasamulya) dan inefisiensi sistem evaluasi (melalui
Examio). Ini menciptakan ekosistem belajar yang utuh di sekolah.
- Keberlanjutan
Dampak Jangka Panjang: Dengan melatih guru dan menyertakan lisensi
perangkat lunak, TMK memastikan bahwa manfaat program akan berlangsung
jauh setelah perayaan ulang tahun selesai. Examio akan menjadi alat kerja
guru sehari-hari, bukan sekadar barang donasi yang disimpan.
- Investasi
SDM: Implementasi Examio mendorong literasi digital, tidak hanya di
kalangan siswa tetapi juga para pendidik. Ini adalah investasi jangka
panjang dalam peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang vital
bagi kemajuan pendidikan nasional.
"Aplikasi ujian digital seperti
Examio sangat penting. Indonesia membutuhkan data penilaian yang cepat dan
akurat untuk memetakan kualitas pendidikan. Ketika perusahaan teknologi
memimpin inisiatif ini dan mengujinya di sekolah-sekolah yang membutuhkan, itu
adalah kabar baik bagi transformasi pendidikan," tambah Dr. Rahmat.
Dengan demikian, ulang tahun ke-8 TMK
bukan hanya tentang pencitraan perusahaan. Melalui integrasi antara tanggung
jawab sosial korporat dan inovasi produk, PT. Tristek Media Kreasindo telah
menetapkan tolok ukur baru bagi perusahaan teknologi lain, membuktikan bahwa
teknologi dapat menjadi katalis utama untuk pemerataan dan peningkatan kualitas
pendidikan dari tingkat sekolah dasar.